Monday, August 6, 2018

Felancy Dukung Edukasi Seputar Kanker Serviks

Karena tidak terlihat, seringkali perempuan mengabaikan pentingnya memilih pakaian dalam yang pas dan nyaman untuk tubuh.



Saat berjalan-jalan ke sebuah toko pakaian dalam, saya sempat bingung dengan banyaknya merek dan model pakaian dalam yang terpajang di dalamnya. Pikir saya, "bukankah semua pakaian dalam fungsinya sama saja?"

Pertanyaan saya mendapatkan jawaban yang sangat memuaskan saat saya menghadiri sebuah acara brand pakaian dalam yang sudah sangat terkenal, yaitu Felancy dalam acara bertajuk "Felancy Moms Beauty Blogger Gathering". Acara tersebut dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2018 di Harlequin Bistro Kemang dengan menghadirkan tiga pembicara yang kece:

1. dr. Ferry Darmawan, SPOG - RSIA Budhi Jaya

2. Ibu Untung Endang Suryani - Cervical Cancer Survivor from CISC (Camcer Information and Support Center)

3. Ibu Agnes Dewi, Marketing Manager PT Megariamas Sentosa


Setelah mendapatkan penjelasan yang cukup lengkap dalam talkshow yang diusung, kini saya mendapatkan jawaban bahwa ternyata pakaian dalam sangat berpengaruh pada kesehatan organ vital perempuan.

Tidak bisa dipungkiri bahwa organ vital perempuan (miss V dan payudara) ditutup selama 24jam penuh. Jadinya ya daerah tersebut sangat berisiko untuk lembab sehingga muncul jamur hingga aroma tak sedap. Iyuuuuh~

Jadi bukan tanpa alasan kenapa ada pakaian dalam dengan bahan katun, pakaian dalam dengan bahan nylon, pakaian dalam dengan motif bolong-bolong, ya biar area organ vital perempuan bisa memiliki sirkulasi udara yang bagus. Dengan begitu, pertumbuhan jamur atau bakteri jahat tidak bisa meluas.

Pada kesempatan yang sama, dr, Ferry menjelaskan dengan lengkap masalah kanker serviks atau kanker leher rahim yang dikenal sebagai pembunuh nomor dua di Indonesia. Apa penyebabnya? Salah satunya adalah virus human papilloma dan ditularkan melalui hubungan seksual bebas tanpa kondom.

Gapapa ya bahasanya agak vulgar? Tapi serius, semua perempuan tuh harus tau apa itu kanker serviks, bagaimana penularannya, dan bagaimana pencegahannya.

Menurut dr. Ferry, kanker serviks itu 99,99% ditularkan melalui virus, sisanya karena keturunan. Kanker serviks itu sangat sakit, dan berisiko besar menyebabkan kematian. Tapi kita bisa cegah kok.

DENGAN VAKSIN HPV (buat yang masih belum menikah/melakukan seks)

dan

DENGAN PAP SMEAR (buat yang sudah menikah/aktif kegiatan seksual)

Plis, cari info sebanyak-banyaknya tentang hal ini karena vaksin dan pap smear tuh penting banget untuk mencegah dan mematikan penularan virus HPV hingga menyebabkan kematian pada tiap perempuan.

Masih di acara yang sama, hadir Bu Endang seorang survival kanker serviks yang menceritakan betapa mengerikannya kanker serviks itu. Bu Endang terkena kanker serviks sejak usia 50 tahun, dan sudah menjalani perawatan mulai dari operasi hingga kemoterapi.

Pesan Bu Endang pada semua perempuan yang hadir di acara tersebut adalah, jangan pernah malas untuk vaksin dan pap smear. Kalau udah ngerasa gak enak dengan kondisi badan dan area kewanitaan, jangan segan-segan untuk ke dokter. Bu Endang juga berharap semoga tidak ada Bu Endang - Bu Endang lain di luar sana, karena kita (perempuan) berhak hidup sehat dan bahagia.

Jujur, saya senang banget dengan talkshow yang dibawa oleh Felancy ini, bahkan sampai rumah saya bertekat mau cari info pap smear di Jakarta Selatan karena dulu sebelum nikah saya tidak sempat vaksin HPV.

Pada akhir talkshow, Bu Agnes selaku Manager dari PT Megariamas Sentosa menjelaskan tentang produk-produk Felancy yang selalu ingin mensupprot kesehatan area sensitif perempuan. Dari penjelasan Bu Agnes juga saya baru tahu bahwa setiap bentuk bra dan celana dalam itu punya fungsi masing-masing loh. Kalau kamu mau tahu, kamu bisa tanya setiap SPG yang jaga produk Felancy di mall.

SPG Felancy sudah dibekalin ilmu tentang pemilihan pakaian dalam yang pas buat perempuan. Oiya, buat kamu yang masih bingung buat menentukan ukuran bra yang tepat, saya mau share sedikit ilmu yang saya dapatkan dari talkshow tersebut.

Cara Mengukur Bra dengan Tepat
1. Ukur lingkar dada bagian atas, dikenal dengan Top Bust (dalam cm)
2. Ukur lingkar dada bagian bawah, dikenal dengan Under Bust (dalam cm)
3. Hasil lingkar dada bagian bawah menunjukkan ukuran bra.
Hasilnya,
Under Bust                                                 Ukuran Bra
63-67cm                                                      30 atau 65
68-72cm                                                      32 atau 70
73-77cm                                                      34 atau 75
78-82cm                                                      36 atau 80
83-87cm                                                      38 atau 85
88-92cm                                                      40 atau 90

4. Untuk mengukur cup;
Top Bust + 2cm - Under Bust
Hasilnya,
10-12 cm         Cup A
13-14cm          Cup B
15-17cm          Cup C
18-19cm          Cup D
20-22cm          Cup E

Sssst, selain pakaian dalam ternyata Felancy juga memiliki baju tidur yang sangat nyaman loh pas di pakai. Ini saya bikin review terpisah saja yaaa nanti.


Gak lupa saya mau ucapin makasih yang sebesar-besarnya buat Felancy yang udah ingetin pada semua perempuan untuk selalu menjaga kesehatan area kewanitaan serta mengetahui pentingnya vaksin HPV dan Pap Smear untuk mencegah penularan kanker serviks.

12 comments:

  1. Ternyata pap smear itu wajib yah dan pas ikut acara ini jadi tau penderita kanker serviks bisa terjadi sehari celana dalam diganti hanya sekali atau kurang bersih. Skg lebih sadar pentingnya kebersihan pakaian dalam

    ReplyDelete
  2. ikut acara ini buat saya jd lebih aware sm kesehatan..semoga makin byk lagi talkshow yang membahas tentang kesehatan buat perempuan

    ReplyDelete
  3. Acara yang sangat peduli pada kaum wanita, aku jadi lebih aware menjaga kesehatan setelah mengikuti acara ini

    ReplyDelete
  4. Kita diajarin mengukur bra dg cupnya secara benar ya mb Nyinya. Jadi ga binun lg deh kalo ngemAll belanja pakaian dalam kita ��

    ReplyDelete
  5. Penting banget ya buat kita kaum wanita untuk lebih aware di tengah kesibukkan baik full time mom maupun working mom :)

    ReplyDelete
  6. Jadi pembuka mata banget nih, tahu pentingnya vaksinasi sebagai pencegahan dan papsmear untuk deteksi dini.

    ReplyDelete
  7. Iya ya, kalau dah merasa gak beres harus segera cek.
    Trus kalau bisa sebelum gak beres itu lakukan deteksi dini dan vaksin. Kegiatan Felancy ini edukatif banget yaaa.

    ReplyDelete
  8. Setelah mengikuti workshop menentukan ukuran bra aku jadi tahu ukuran yang sesuai hihi

    ReplyDelete
  9. Daku belum sempat pap smear dan vaksin pun. Kira-kiranya biayanya berapa yaa?

    ReplyDelete
  10. eventnya keren banget ya. selain memberikan ilmu tentang kanker serviks. felancy kasih info juga bagaimana mengukur bra kita dengan benar. hehehe jadi gak salah lagi pakai ukuran deh ya

    ReplyDelete
  11. Wah. Materinya oke bgt. Untuk vaksin sendiri ketika kita mulai saat sdh berumah tangga itu brp x ya mba?

    ReplyDelete
  12. Acaranya sangat mengedukasi wanita nih , seru, dan bermanfaat banget ya

    ReplyDelete


© Nyonyanyinya | Designed by . All rights reserved.