Pernah gak sih kamu ngerasain lembab di area kewanitaan, atau bau yang tidak sedap, sampai masalah keputihan? Memang keputihan adalah hal yang wajar buat perempuan, tapi jujur aja, waktu itu aku masih belum begitu memahami masalah kebersihan Miss V.
Karena masih cuek dengan masalah keputihan, jangankan memakai pantyliner, memahami bahan dari celana dalam yang aku pakai aja aku tidak bisa. Semakin lama masalah keputihan ini jadi bikin kepercayaan diri aku turun. Merasa tidak nyaman karena lembab dan terkadang sampai sedikit bau muncul dari area Miss V. Sempat mencoba beberapa pantyliner, tapi masalahnya sama saja tetap muncul bau di area miss V karena aku cenderung malas mengganti si panty. Dan aku baru tau kalau pantyliner itu harus diganti 2-3 kali setiap hari. Jadi perempuan itu tidak mudah saudara-saudara!
Rasa insecure aku terhadap keputihan masih berlanjut karena setelah baca-baca, keputihan itu kan semacam najis. Jadi, saat beribadah sholat di kantor ada perasaan was-was, bersih gak ya area Miss V? Najis gak ya? Membatalkan sholat gak ya? Memang masih belum ada pendapat yang menyatakan adanya hubungan najis atau tidaknya keputihan terhadap keabsahan sholat kamu, masih 50:50 gitu. Cuma yaaa.. ada perasaan was-was sih kalau beribadah dengan kondisi Miss V tidak bersih. Selain kerja, aku juga seorang istri, dan blogger yang punya deadline sehingga sangat rentan stress dan tentu saja masalah keputihan akan menghantui.
Akhirnya aku bertekad untuk mulai mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Sekarang aku sudah mulai memperhatikan bahan celana dalam yang nyaman agar tidak menimbulkan bau, yaitu yang berbahan katun. Dan mulai mencoba memakai pantyliner, walaupun susah banget di awal. Akhirnya pilihanku jatuh pada Charm Pantyliner Pure Style. Bukan apa-apa sih, tapi kan Charm sudah terkenal dengan produk pembalutnya, jadi itu yang bikin aku tidak ragu untuk memilih pantyliner dari merek ini.
Dari semua jenis Charm Pantyliner Pure Style, salah satu produknya yang aku suka adalah Charm Pure Style Pantyliner Double Fresh. Simple, karena produk ini dibuat dengan teknologi yang menggabungkan dua pantyliner jadi satu tapi tanpa adanya perekat. Jadi, pas sudah merasa lembab saat mau sholat, tinggal dikelupas aja bagian atasnya, dan bagian bawahnya masih bisa dipakai. Untuk perempuan pemalas macam aku ini, tentu saja pantyliner jenis ini sangat membantu. Produk ini terdiri dari dua varian, yaitu perfumed dan non-perfumed. Kalau aku pakai yang perfumed, sekalian mengurangi bau tidak sedap dari area Miss V soalnya. Tapi tenang aja, produk Charm Pantyliner Pure Style sudah lolos uji klinis dan lolos BPOM jadi dijamin aman!
Memang semenjak kerja di sebuah startup kesehatan, aku jadi lebih aware tentang masalah kesehatan, salah satunya masalah keputihan ini. Selain manajemen stress dan mengatur pola makan ataupun kebersihan diri, menurutku keberadaan pantyliner itu membantu banget. Tentunya kamu tidak mau kan ganti celana dalam setiap 3 jam sekali atau saat celana dalammu terasa lembab?
Jadi, daripada mengganti celana dalam tiga kali sehari, lebih enak ganti pantyliner aja kan? Tinggal lepaskan lapisan pertama, pakai lapisan kedua. Simple :)
Buat kamu yang penge tahu produk Charm lebih jauh, bisa main-main ke website mereka http://bit.ly/charmpantyliner dan sosial media mereka di:
Facebook: https://www.facebook.com/ShinewithCharm
Instagram: https://www.instagram.com/ShinewithCharm
No comments:
Post a Comment